Sunday 21 February 2016

Lamborghini Aventador Replika Bandung

replika-ferrari-enzo-dan-lamborghini-aventador

Telah tidak sedikit orang yg menciptakan replika supercar berbasis mobil tertentu, & di Indonesia sekian banyak orang sejak mulai ikutan. Daripada dibilang replika, bisa jadi lebih pas seandainya dibilang modifikasi supaya serupa supercar. Dari sedikit bengkel modifikasi yg dapat menciptakan konversi bodi ekstrim seperti itu, aku menemukan satu di Bandung. Nama bengkelnya Ron’z Modifikasi, terletak di daerah Cibaduyut, Bandung, Jawa Barat.

Awalnya sih aku tak menyangka jika di Cibaduyut ada bengkel seperti ini, dikarenakan yg ternama dari Cibaduyut itu ya alas kaki. Lebih kaget lagi dikala mengetahui nyatanya ruangan bengkel ini agak tersembunyi dari jalan penting, bahkan tiada papan nama bengkelnya. Lebih-lebih disekitar bengkel ini notabene yaitu daerah persawahan.

bengkel-modifikasi-replika-supercar

Sesudah datang utk melihat-lihat sebentar, aku disambut oleh Roni, pemilik bengkel modifikasi ini yg pun mempunyai usaha menjual beli mobil. “Awalnya modifikasi ini cuma hobi saja, namun sebab menurut rekan-rekan akhirnya keren, menjadi aku seriusi bersama bikin bengkel ini. Dulunya ruangan di Margahayu, namun sekarang ini aku pindahin ke sini,” menurutnya sembari menuturkan bagaimanakah asal mula proyek bengkel ini dicanangkan.

Kebetulan, ketika itu ada satu mobil yg sedang dikerjakan. Roni bilang, aslinya ini yakni satu buah Peugeot 405, tapi pemiliknya mau mengubah bodi mobil sedan Prancis itu agar lebih eye catching dikala digunakan di jalanan sehari-hari, bukan buat turnamen atau apa. Tadinya aku kira ini model Lamborghini Murcielago yg dipermak dgn sentuhan personal, namun dia serentak menyanggah & menunjukkan sumber inspirasinya, adalah photo dibawah ini.

lamborghini ev concept

Bukan rencana official Lamborghini benar-benar, cuma render 3D buatan fans Lambo. Berbekal gambar tersebut, Roni menguliti bodi Pug 405 & menciptakan bodi Lamborghini tersebut dgn bahan pelat. Tak tanggung-tanggung, Pug 405 yg aslinya bermesin depan & FWD kini beralih haluan jadi bermesin belakang & RWD.

mesin-mitsubishi-galant-vr4-v6-twin-turbo-replika-lamborghini

Mesinnya ditukar dgn mesin 6A13TT kepunyaan Mitsubishi Galant VR4, 2.500 cc V6 twin turbo. Itu mesin yg kuat, dapat dipompa hingga 800 mobile phone, namun kelihatannya utk kasus satu ini tak perlu lah ya tenaga segede itu, tenaga 276 telephone seluler standarnya kelihatannya telah lumayan. Waktu aku datang, mesin telah sanggup dinyalakan & mobil telah mampu bergerak maju-mundur.

replika-lamborghini-concept-basis-peugeot-405

Hasil konversinya benar-benar belum selesai, tetapi nampak menjanjikan selama ini. Ada satu-dua rincian yg missed sejauh aku menyaksikan, walau sepertinya tetap dapat dirapikan lagi oleh tangan-tangan pekerjanya. Hasil bisik-bisik dgn Roni, proyek ini telah terjadi tatkala setahun bersama biaya lebih kurang 350 jutaan telah digelontorkan pemilik Peugeot 405 itu.

interior-replika-lamborghini

Lantaran replika mobil rencana Lambo itu tak ada poto interiornya, bidang dalam belum digarap sepenuhnya oleh Roni. “Untuk waktu ini kita konsentrasi ke eksterior lalu, kita akan untuk semirip bisa jadi sama konsepnya. Soal interior & mesin, itu bisa jadi bukan konsentrasi penting kita ketika ini,” menurutnya. Tampak, setirnya saja masihlah bawaan Peugeot.

replika-ferrari-enzo-door-open

Berlanjut dari Peugeot 405 tadi, aku menyimak ada bodi replika Ferrari Enzo & Lamborghini Aventador yg nampaknya lumayan akurat, nyaris serupa aslinya. Prosedur pintunya saja serupa dgn Enzo & Aventador yg ori. disekitar mobil itu, ada mainan remote control berbodi Ferrari Enzo & Lamborghini Aventador. Dari situ aku menduga, barangkali modelnya mengacu kepada mainan itu. Ingat, itu cuma bodinya ya, tak ada interior atau mesin & tak berbasis mobil apa-apa.

“Saya bikin yg dua itu (Ferrari Enzo & Lamborghini Aventador) utk iseng saja, namun nyatanya ada pengguna yg tertarik. Yg replika Lamborghini Aventador baru dibeli oleh seseorang wanita seharga 370 juta Rp,” menurutnya. So far, aku menyaksikan wujudnya lumayan serupa bersama aslinya.

replika-lamborghini-aventador-di-bandung

Menurut aku, asal detailnya diperhatikan semisal gunakan pelek & rem akbar, knalpot agung, cover mesin ala Lamborghini yg rapi & diseriusi lagi, aku percaya 90% dapat serupa antara Lamborghini Aventador Superveloce buatan Sant’Agata Bolognese original bersama Lemburghini Avanzadhor Superveloz SuperKW buatan Sant’Cibaduyut Bandungnese ini.

interior-replika-lamborghini-aventador

Kita seluruhnya mengerti, business pelaksanaan mobil replika tidak bakal lepas dari cibiran orang, lebih-lebih jika akhirnya tak rapi. Komentar seperti,”Ngapain abis segitu tidak sedikit untuk bikin ginian, mending beli mobil baru” , “Ah, nggak rapi nih,” & cibiran-cibiran yang lain yg kadang tak enak didengar. Tetapi, Roni menanggapi cibiran tersebut sbg kritik yg berguna utk beliau & bengkelnya.

replika-lamborghini-aventador-belakang

“Kita anggap seluruh itu juga sebagai masukan buat kita, biar mampu lebih rapi & baik lagi ke depannya,” menurutnya. Kita telah tonton segi negatifnya, waktu ini saksikan segi positifnya. Andai business seperti ini masihlah diseriusi, bukan tak bisa jadi menembus pasar dunia. Usaha replika supercar itu ada pasarnya lho, misalnya di industri perfilman.

Daripada sayang menghancurkan supercar ori seharga miliaran rp di film action, mending hancurkan replikanya saja yg harganya mampu 10 kali lipat lebih murah. Sampel ternyata ada di film Need For Speed, dimana mayoritas mobilnya yaitu replika.

need-for-speed-mobil-supercar

Diketahui kok bila itu replika, soalnya di film itu dlihatkan jika Dino dapat terhubung kaca Lambo Sesto Elementonya gunakan power window. Sesto Elemento yg original kan tak miliki power window. Belum lagi Bugatti Veyron Nomor Wahid Sport itu terang palsu, lantaran tak miliki side vents di dekat pintunya. Lykan Hypersport di Fast and Furious 7 serta replika, diklaim aslinya itu yakni suatu Porsche Boxster. 

“Saya sih pula ingin seandainya contohnya mobil replika aku digunakan utk film. Seandainya ada produser film yg ingin memanfaatkan replika aku, aku bakal buatkan yg paling baik, aku pula berminat ke arah situ (business replika supercar utk film),” kata Roni. Dengan Cara Apa menurutmu mengenai modifikasi replika supercar buatan Sant’Cibaduyut Bandungnese ini? Sampaikan di kolom komentar!